Ku Merindui
Terjaga ku di malam ini
Menanti sebuah angan
Angan yang menghanyutkanku
Dalam buaian-Mu
Pesona mata yang menenangkan
Wajah yang menyejukan
Kata terhias rapi penuh makna
Betapa diri ini merindui-Nya
Majalengka, 5 september 2014
copyright by Hilvan T. Yusdeni