Pintu Rezeki yang Ditutup

Pintu Rezeki yang Ditutup

Tak akan ada seorang manusia pun yang pernah bisa mengambil rezeki kita. Mau bagaimanapun caranya, meski ia menutup semua pintu yang kita miliki, rezeki itu akan tetap datang dengan jalan yang lain.

Jika saat ini, kita terlalu fokus pada rezeki yang berasal dari pekerjaan dan hal-hal yang sedang kita lakukan, semua itu mungkin dapat tiba-tiba hilang, entah karena bencana alam, kemalingan, kecelakaan, di-PHK, dan sebagainya. Mungkin kita akan merasa jatuh, keyakinan kita pun ikut merosot. Pikiran kita menjadi kalut, yang berujung pada depresi. Pada akhirnya, kita mungkin merasakan ketakutan untuk membuat keputusan-keputusan besar yang baik. Berbagai hal yang seharusnya bisa kita lakukan terhambat oleh rasa takut kehilangan rezeki yang telah kita genggam.

Ketakutan inilah yang membuat hidup terasa semakin sempit, membuat kita menilai diri begitu kecil, hingga tidak lagi memberikan arti besar pada mimpi-mimpi yang pernah kita impikan saat kecil. Kita menjadi tidak mampu lepas dari keterpurukan yang berlarut-larut. Rasa takut akan kehilangan rezeki terus membayangi.

Namun, janganlah kita takut.

Meskipun dunia mungkin akan berakhir dalam waktu dekat, jika ada sesuatu yang memang ditakdirkan menjadi rezeki kita, ia akan datang menghampiri kita. Selama kita memiliki iman dan mengikuti ajaran Islam, maka hal itu sudah lebih dari cukup.

Cukuplah untuk terus berpikir positif tentang diri kita sendiri dan kepada Sang Pencipta. Karena Dia yang mampu menciptakan alam semesta ini, segala sesuatu yang kita mintakan di dunia ini tidaklah sulit sama sekali bagi-Nya.

reposted from tumblr
Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url