Wahai Belahan

duhai belahan
ingin ku-bawa kamu, diri-ku
mengitari besarnya putaran ruang
menjelajahi panjangnya roda waktu
memaknai detik per detik hari-hari kehidupan
memberi uraian warna pada nyanyian
melukis pelangi di kebersamaan
memerdekaan budak kefanaan
mendaki tinggi langit keikhlasan
membuka beban belenggu kebisuan
merangkai nada dusta menjadi kebajikan
menanam indahnya pohon kesabaran
membangun megah istana ketulusan
mempersembahkan sucinya kerelaan
membawa penuhnya hati kedamaian
menepi pada singgasana arasy Tuhan
wahai belahan


Wahai Belahan
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url